Izzun menjelaskan, ada dua narasumber utama yang akan mengisi seminar nasional tersebut. Yang pertama, H. Setyajid, seorang entrepreneur kelahiran Bojonegoro Jawa Timur, yang mengembangkan bisnisnya di ibukota dengan brand nasional D’Besto yang bermakna terbaik.
“D’besto ini adalah brand ayam goreng dan burger yang hingga saat ini terdapat 300 lebih gerai di Pulau Jawa dan Sumatra,” jelasnya.
Kemudian, lanjut mahasiswa UIN Malang itu, narasumber kedua adalah KH Aguk Irawan MN, seorang penulis dan sastrawan kelahiran Lamongan yang kini menetap di Yogyakarta. Aguk Irawan juga dikenal sebagai seorang tokoh agama yang juga pernah menimba ilmu di Universitas Al-Azar Mesir. Namanya dikenal melalui karya-karyanya dalam bentuk fiksi maupun nonfiksi.
