Gus Yani mencontohkan, isu efisiensi anggaran kini terjadi hampir di seluruh daerah di Jawa Timur. Namun ia menegaskan, sektor pendidikan tak boleh menjadi korban.
“Kita sampaikan ke seluruh SMP, baik negeri maupun swasta, bahwa BOSDA tetap aman dan tidak menjadi korban efisiensi anggaran. Efisiensi itu tidak diambil dari BOSDA,” ujarnya.
Ia berharap, pencairan BOSDA tetap berjalan optimal demi pemerataan layanan pendidikan di Gresik.