Kebanyakan batik di kampung ini dibuat dengan motif keraton yang halus dan tapi. Warnanya didominasi cokelat dan coraknya antara lain babon, parang, dan megamendung. Pewarnaan batik pun masih mempertahankan bahan alami seperti daun jati, kunyit, secang, dan kulit kayu. Meski warnanya kurang pekat, tapi dinilai lebih awet.
Untuk proses pembuatan batik yang hingga kini masih dilakukan di Kampung Giriloyo memang tergolong rumit dan dibutuhkan ketekunan serta ketelitian. Adapun proses pembuatan Batik Giriloyo melewati tahapan mulai dari nyungging, njiplak, nglowong, ngiseni, nyolet, mopok, ngelir, nglorod, ngretesi, nyumiki, nyoga, dan nglorod. (int)