Di lokasi, Khofifah juga tampak berkoordinasi dengan Subkhi Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Timur-Bali. Pada kesempatan tersebut diungkapkan bahwa berdasarkan identifikasi kerusakan, terjadi patah pada 5 girder dengan lebar segmen yang ambles yaitu lebar 9,05 m dan panjang 25,8 m. Selain itu, kerusakan juga ditemukan pada struktur atas posisi tengah bentang girder jembatan yang mengalami keruntuhan.
Khofifah menegaskan pihaknya akan menggenjot upaya perbaikan dan memastikan percepatan revitalisasi Jembatan Ngaglik agar semuanya rampung pada H-10 lebaran.
"Kita berupaya maksimal untuk percepatan revitalisasi jembatan ini. Agar H-10 lebaran, jembatan ini sudah bisa difungsikan kembali seperti sedia kala,” papar Khofifah.