Diakhir, Gubernur Khofifah juga tidak lupa mengimbau para penyelenggara perayaan pergantian tahun baru untuk tetap mengikuti aturan yang berlaku di masing-masing Kabupaten/Kota.
“Kemudian tetap menjaga protokol kesehatan dan menghindarkan dari kemungkinan yang tidak kita harapkan. Apakah minuman keras, narkoba atau hal yang tidak kita harapkan mengganggu ketertiban dan keamanan. Tolong kerjasama semua pihak untuk mengamankan perayaan bersama,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto menyampaikan bahwa poin terpenting adalah bagaimana menjaga stabilitas Kamtibmas secara umum di wilayah Jatim. Lebih lanjut, dirinya menyampaikan bersama stakeholder untuk memperhatikan serta memastikan pelaksanaan kegiatan perayaan pergantian tahun baru dengan aman, lancar dan selamat.
“Berikutnya, untuk pembatasan aktivitas juga terkait dengan kemungkinan timbulnya masalah hukum disana atau kemungkinan penyebaran narkoba juga dengan kegiatan radikal dan aksi kejahatan jalanan yang perlu diantisipasi. Juga kegiatan masyarakat yang memicu hal-hal kurang baik juga dibatasi seperti konvoi di jalan raya yang seyogyanya diisi dengan kegiatan keagamaan,” urainya.