“Alhamdulillah upaya yang kita lakukan secara sinergis dengan sejumlah pihak telah menghasilkan Jawa Timur 100 persen ODF. Ini menjadi suatu capaian dimana Jawa Timur sangat on the track dan terukur dalam upaya mewujudkan sanitasi yang baik sebagai program prioritas program pembangunan kesehatan masyarakat,” tegas Adhy.
Lebih lanjut Pj Gubernur ini menambahkan terwujudnya kondisi ini tak lain juga berkat sejalannya komitmen pemerintah Kabupaten/Kota dalam mewujudkan 100 Persen Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) Tahun 2024.
Dimana pada bulan Maret 2024 yang lalu, delapan kepala daerah di Jatim juga telah menandatangani komitmen bersama mewujudkan desa dan kelurahan di daerahnya bebas SBS. Dimana saat itu tersisa 664 desa/kelurahan yang memiliki rumah tangga masih buang air besar sembarangan dan berstatus Buang Air Besar Sembarangan (BABS).