Bupati Bangkalan, R. Abdul Latif Amin Imron, menyampaikan bahwa berdasarkan data BPS tahun 2024, tingkat kemiskinan di Bangkalan masih 18,66 persen. Namun berdasarkan perhitungan mandiri Pemkab, angka itu telah menurun menjadi 15 persen.
“Penurunannya cukup besar, tapi Bangkalan masih termasuk daerah dengan angka kemiskinan tinggi. Dengan bantuan dari Pemprov Jatim, kami berharap angka kemiskinan ekstrem bisa terus ditekan,” tukas Bupati Bangkalan.
Pemkab Bangkalan juga akan menjalin kerja sama dengan Baznas serta memperluas program pemberdayaan masyarakat untuk mempercepat pengentasan kemiskinan di daerah tersebut. (ivan)
 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                