Jatim Serius Kembangkan Wisata Halal, 60 Pelaku Usaha Dilatih Sertifikasi Self Declare

pemerintahan | 25 Juni 2025 08:59

Kepala Disbudpar Jatim, Evy Afianasari, menekankan bahwa pariwisata ramah muslim kini menjadi kebutuhan utama wisatawan, bukan lagi sekadar tren.

 

“Wisatawan muslim kini mencari jaminan bahwa produk makanan, minuman, dan layanan yang mereka gunakan telah memenuhi standar halal sesuai syariat Islam,” ujar Evy lewat pernyataan yang disampaikan Hariyanto.

 

Lebih lanjut ia menyebut, kawasan wisata ramah muslim bukan hanya menyediakan tempat ibadah dan makanan halal, tapi juga mendorong peluang ekonomi lokal.

 

“Potensi ini menciptakan lapangan kerja baru, mendukung UMKM, serta meningkatkan citra Indonesia sebagai destinasi wisata global yang inklusif,” imbuhnya.