“Saya berharap Dispendik bisa mencegah terjadinya praktik bullying ketika proses masa pengenalan lingkungan sekolah. Satgas tersebut harus diturunkan di sekolah-sekolah yang dirasa rawan,” ujar Fathoni.
Lebih lanjut, Fathoni mendorong keterlibatan siswa senior dalam OSIS sebagai garda terdepan pencegahan perundungan.
“OSIS harus dilibatkan agar menjadi duta anti-bullying. Jadi para wali murid yang menitipkan anaknya sebagai peserta didik baru tidak merasa resah terkait potensi tindakan bullying oleh kakak kelas,” tegasnya.
 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                