Menurut Asep, komoditas yang dijual mencakup bahan pokok pemicu inflasi seperti beras, gula, bawang merah, bawang putih, dan telur. Ia berharap masyarakat memanfaatkan momentum ini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Pasar murah juga menggandeng Bank Jatim serta menyediakan doorprize berupa body bag bagi pengunjung.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Dinkopumdag) Surabaya, Febrina Kusumawati, menyampaikan bahwa lokasi pasar murah dipilih di Kelurahan Tanah Kali Kedinding karena kawasan tersebut padat penduduk dan belum pernah menjadi titik kegiatan serupa.