“Capaian inflasi kita sesuai sasaran yakni 2,4 persen. Ini semua berkat kerja keras semua pihak terutama TPID Jatim,” ujarnya.
Capaian inflasi ini, lanjut Pj. Gubernur Adhy, tidak terlepas pula dengan penerapan strategi 4K. Antara lain, Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi, dan Komunikasi Efektif.
“Strategi tersebut diimplementasikan dengan menggelar operasi pasar, gerakan ketahanan pangan, memantau stok ketersediaan bahan pangan, dan rutin berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait,” jelasnya.
Hingga 11 Februari 2024, Pemprov Jatim tercatat telah menggelar 15 kali operasi pasar murah dan zakat produktif di berbagai daerah untuk memastikan keterjangkauan harga di masyarakat. Selain itu, beberapa waktu lalu Pj. Gubernur Adhy juga memastikan ketersediaan bahan pokok aman saat meninjau langsung stok beras di Gudang Bulog Banjar Kemantren, Sidoarjo.