Ia mengapresiasi PT SGN yang tidak hanya menjaga keberlangsungan perusahaan, tapi juga melindungi petani. Kolaborasi lintas sektor dibutuhkan agar target swasembada gula 2026 sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto tercapai.
Dirut PT SGN Mahmudi menambahkan, pemerintah telah membeli gula petani senilai Rp1,5 triliun, namun 100 ribu ton lainnya masih menunggu pasar. Ia menekankan pentingnya penertiban gula rafinasi yang beredar tidak sesuai peruntukan.
Bupati Probolinggo Gus Haris menyambut baik perhatian pemerintah provinsi dan pusat. Ia berharap momentum ini bisa mengembalikan kejayaan Probolinggo sebagai pusat gula nasional dan mendorong PG Pajarakan kembali beroperasi.
