Khofifah menambahkan, koperasi masa depan harus inovatif, terbuka, serta berbasis digital. Pemprov Jatim berkomitmen mendukung pengembangan koperasi melalui fasilitasi perizinan, akses permodalan, pelatihan, hingga pemasaran produk.
Menteri Koperasi Ferry Joko Juliantono menegaskan perlunya sinergi pemerintah dengan Dekopin untuk mengembalikan peran koperasi sebagai sokoguru ekonomi nasional.
“Koperasi eksisting harus didorong lebih produktif, bahkan menuju industri. Koperasi simpan pinjam ke depan tidak hanya konsumtif, tetapi juga produktif,” tandasnya. (ivan)