"Mempertahankan gelar tentu jauh lebih susah. Namun kami yakin hal itu bisa kita capai dengan terus mengembangkan sistem pendidikan dan pembinaan siswa. Mudah-mudahan, nantinya kita bisa kembali membawa pupang gelar juara umum ke-11, ke-12, dan seterusnya," harapnya.
KSM sendiri pertama kali diadakan di Bandung Jawa Barat dengan peserta yang terdiri dari siswa-siswi SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK seluruh Indonesia.
Selain KSM, Jatim juga berhasil membawa pulang penghargaan pada lomba karya tulis ilmiah siswa madrasah berbasis riset atau Myres, yang meliputi jenjang MTs Matematika Terintegrasi dan IPA Terintegrasi di mana Jatim meraih juara pertama, kedua, dan ketiga.
Adapula bidang Ilmu Keagamaan Islam pada jenjang MTs dengan satu juara harapan III. Sedangkan pada bidang Matematika, Sains dan Pengembangan Teknologi pada jenjang MA Jatim meraih juara I dan III.
Penghargaan serupa diraih pada bidang Ilmu Sosial dan Humaniora di jenjang MA. Sementara, untuk bidang Ilmu Keagamaan Islam pada tingkat MA Jatim memperoleh juara harapan I. (ayu)