Gus Ipul Hadir di Pasuruan, Siswa Sekolah Rakyat Bacakan Puisi “Terang Kecil”

pendidikan | 17 November 2025 09:55

 

Saat ini, terdapat 166 titik Sekolah Rakyat rintisan di seluruh Indonesia, dan 104 lahan siap dibangun untuk Sekolah Rakyat permanen. Gus Ipul juga menegaskan, Kemensos sedang merubah mindset dari perlindungan sosial ke pemberdayaan sosial, dengan target setiap pendamping menggraduasi 10 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) per tahun agar lebih mandiri.

 

Selain pejabat daerah dan pendamping sosial, acara ini juga dihadiri berbagai pilar sosial, seperti Pendamping Rehabilitasi Sosial, Pendamping PKH, Tagana, TKSK, Pekerja Sosial Masyarakat, Karang Taruna, dan Pelopor Perdamaian dari Kota dan Kabupaten Pasuruan. Kehadiran mereka menegaskan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam mendukung program Sekolah Rakyat.

 

Gus Ipul menambahkan, peran pendamping sangat krusial dalam proses pemberdayaan sosial. Pendamping diharapkan mampu bekerja sesuai data, mengidentifikasi keluarga yang tepat sasaran, serta mendukung mereka untuk menjadi mandiri. 

 

“Maksimal lima tahun Keluarga Penerima Manfaat menerima Bansos. Setelah itu, mereka harus bisa mandiri,” tegas mantan Wali Kota Pasuruan ini.