Reog Ponorogo: Warisan Budaya Jawa Timur yang Penuh Daya Magis dan Filosofi

wisata | 11 Mei 2025 19:07

Reog Ponorogo: Warisan Budaya Jawa Timur yang Penuh Daya Magis dan Filosofi
Reog Ponorogo: Warisan Budaya Jawa Timur yang Penuh Daya Magis dan Filosofi (dok liputan6)

SURABAYA, PustakaJC.co – Reog Ponorogo merupakan salah satu seni pertunjukan tradisional paling ikonik dari Jawa Timur. Tidak hanya dikenal di dalam negeri, Reog juga telah menarik perhatian dunia berkat pertunjukannya yang megah, penuh semangat, serta sarat makna budaya dan spiritualitas.

 

Kesenian ini berasal dari Kabupaten Ponorogo dan kerap ditampilkan dalam berbagai perayaan besar seperti Grebeg Suro dan festival budaya. Salah satu ciri khas Reog Ponorogo adalah kemunculan tokoh utama bernama Singa Barong, yaitu topeng berbentuk kepala singa dengan hiasan bulu merak yang menjulang. Uniknya, topeng ini bisa mencapai berat hingga 50 kilogram dan dibawa oleh seorang penari dengan kekuatan fisik luar biasa—bahkan tanpa bantuan tangan.

 

Selain Singa Barong, pertunjukan Reog juga menampilkan berbagai tokoh lain seperti Warok, simbol kekuatan dan kepahlawanan; Jathilan, penari kuda lumping; serta Prabu Kelono Sewandono, raja dalam kisah yang menjadi dasar cerita Reog. Keseluruhan pertunjukan dibalut dengan musik gamelan yang dinamis dan penuh semangat, menghidupkan setiap gerakan para penari.