"Sebagaimana Isra Miraj, ini adalah momentum penting untuk naik pangkat menerima keagungan kewajiban shalat. Ada masa masa anxiety atau kegamangan untuk menjalan demokrasi prosedural melalui public presures, fitnah dan ujaran kebencian serta ancaman akan proses demokrasi yang tengah berjalan," terangnya.
"Dalam perjalanan bangsa kita sudah memiliki keyakinan bersama akan pentingnya demokrasi. Hal Ini dilambangkan dengan Pemilu tahun 1955 sampai kini Pemilu 2024. Demokrasi kita harus terus ditingkatkan sebagaimana Nabi Muhammad SAW diajak oleh malaikat Jibril untuk pergi ke langit ketujuh, harus meningkat levelnya," tambah Khofifah.
Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama berkomitmen untuk menjaga suasana kondusif dan aman serta menghindari isu-isu yang dapat memecah belah masyarakat. Khofifah juga mendorong partisipasi aktif masyarakat sebagai bentuk tanggung jawab terhadap bangsa dan negara.