BOGOR, PustakaJC.co - Pesantren kini tak hanya menjadi pusat pendidikan agama, tetapi juga dituntut ramah anak. Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama menegaskan pentingnya menciptakan lingkungan pesantren yang aman, sehat, dan mendukung tumbuh kembang santri agar siap menghadapi tantangan zaman.
Penasihat DWP Kemenag, Helmi Nasaruddin Umar, menjelaskan konsep pesantren ramah anak bukan sekadar menyediakan fasilitas, melainkan membangun suasana yang mendidik, menghargai pendapat, dan bebas dari kekerasan. Dilansir dari kemenag.go.id, Jumat, (29/8/2025).
“Pesantren ramah anak berarti pendidik menjadi teladan, mendidik dengan baik, menghargai pendapat santri, dan menghindari segala bentuk kekerasan,” ujarnya dalam talkshow Pesantren Ramah, Santri Makin Berprestasi di Pesantren Modern Perpaduan Daarul Mughni Al-Ma’aliki, Bogor, Jumat, (29/8/2025).