Pj. Gubernur Adhy pun mengharapkan penyaluran bantuan ini bisa menjadi motivasi bagi para buruh pabrik rokok untuk lebih meningkatkan semangat dalam bekerja dan berkarya sesuai dengan bidang yang ditekuni. Lebih dari itu bantuan ini juga bisa bermanfaat bagi penerima dan keluarganya.
"Semoga bermanfaat dan ini uangnya harus digunakan untuk memenuhi kebutuhan dasar, untuk membeli makanan bergizi bagi anak-anaknya, belilah sesuai kebutuhannya" pesannya.
Adhy juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas seluruh kerja keras dan kolaborasi guna menurunkan angka kemiskinan di Jawa Timur. Sejak Maret 2018 – Maret 2024 persentase penduduk miskin jawa timur untuk pertama kalinya menyentuh satu digit.
"Salah satunya melalui program penurunan beban pengeluaran masyarakat miskin dan rentan melalui Program Bantuan Sosial PKH Plus, Bantuan Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD), Penanganan Klien Dalam UPT, Bantuan Permakanan LKS, dan BLT buruh pabrik rokok lintas wilayah seperti saat ini," ucapnya.