GRESIK, PustakaJC.co – Upaya menarik investasi ke Jawa Timur terus dilakukan. Kini, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik resmi memiliki Unit Layanan Izin Tinggal dan Informasi Keimigrasian (ULITIK).
Fasilitas ini merupakan hasil kolaborasi antara Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Jawa Timur dan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) sebagai pengelola KEK. Program ini juga menjadi bagian dari inisiatif nasional I’m SEZ (Immigration Services for Special Economic Zone). Dilansir dari jawapos.com, Kamis, (13/11/2025).
Direktur Utama PT BKMS, Bambang Soetiono, menilai kehadiran ULITIK mempermudah proses administrasi bagi para investor.
“Investor kini tidak perlu keluar kawasan untuk mengurus izin tinggal. Semua bisa diselesaikan langsung di KEK Gresik,” ujarnya, Rabu, (12/11/2025).
Menurutnya, kemudahan ini menambah daya saing dan efisiensi layanan investasi di JIIPE dan Jawa Timur.
Sementara itu, Kepala Kanwil Ditjen Imigrasi Jatim, Novianto Sulastono, menyebut ULITIK merupakan langkah nyata sinergi lintas instansi.
“Tenaga kerja asing kini bisa mendapatkan layanan keimigrasian yang cepat dan ramah, langsung di kawasan industri,” katanya.
Kepala Administrator KEK Gresik, Ibnu Sina, menambahkan, layanan ini memperkuat citra KEK Gresik sebagai kawasan industri modern dan berdaya saing global.
“Melalui slogan I Am SEZ, kami ingin menghadirkan layanan yang efisien dan menjadi model bagi KEK lain di Indonesia,” tegasnya.
Peresmian ULITIK ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Perak, PT BKMS, dan Administrator KEK Gresik, serta pemotongan pita sebagai simbol dimulainya layanan baru tersebut. (ivan)