SURABAYA, PustakaJC.co - Perumda Air Minum Surya Sembada kembali menjadi tujuan studi akademik internasional. Mahasiswa Nanyang Polytechnic Singapore bersama Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga meninjau Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Ngagel, Rabu, (3/9/2025).
Sebanyak 21 mahasiswa dan empat dosen pendamping diajak melihat langsung proses pengolahan air, mulai dari pengambilan air baku Sungai Surabaya, koagulasi-flokulasi, filtrasi, hingga distribusi. Dilansir dari jatimpos.co, Kamis, (4/9/2025).
Supervisor Pengolahan IPAM, Hery Soesanto, menyambut langsung rombongan. Kunjungan ini semakin menarik dengan adanya perbandingan perspektif internasional. Prof. Jeffry dari Nanyang Polytechnic mengaku terkesan:
“Di Surabaya, pengolahan air memanfaatkan ruang terbuka dan metode alami. Berbeda dengan Singapura yang lebih banyak mengandalkan ruang tertutup dan bahan kimia,” ujarnya.
Salah satu mahasiswa, Muhammad Nur Waiz, menilai pengalaman ini membuka wawasan baru di luar teori kuliah.
Bagi Perumda Air Minum Surya Sembada, kunjungan ini bukan sekadar studi lapangan, tetapi juga wujud komitmen mendukung dunia pendidikan sekaligus membuka peluang kolaborasi regional. Surabaya pun kembali menegaskan posisinya sebagai laboratorium hidup dalam pengelolaan air bersih berkelanjutan. (ivan)