SURABAYA, PustakaJC.co - Titik Nol Kilometer Surabaya menjadi pusat perhatian warga Jawa Timur pada Minggu malam (22/6), saat Kirab Api Porprov IX Jawa Timur 2025 tiba di depan Kantor Gubernur. Ribuan masyarakat, pelajar, atlet, hingga pejabat Pemprov Jatim antusias menyambut kedatangan api yang dibawa dari Api Tak Kunjung Padam, Pamekasan.
Api ini merupakan simbol semangat dan sportivitas yang akan mengiringi gelaran Porprov IX di Malang Raya, yang mencakup Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu. Dilansir dari jawapos.com, Senin, (23/6/2025).
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak hadir dalam seremoni tersebut mewakili Gubernur Khofifah Indar Parawansa yang sedang bertugas di Tiongkok. Emil menyebut kirab api bukan sekadar tradisi, melainkan lambang semangat dan persatuan.
“Kirab api ini adalah simbol semangat, simbol persatuan, dan simbol sportivitas. Api ini diharapkan terus menyala dalam diri para atlet saat bertanding, dalam diri ofisial saat bertugas, dan dalam diri supporter saat mendukung,” ujar Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak.
Emil menegaskan bahwa Porprov IX Jatim akan menjadi ajang besar, dengan lebih dari 22.000 atlet dan ofisial yang terlibat. Jawa Timur, katanya, tidak hanya kuat dalam hal ekonomi, tapi juga harus menjadi provinsi unggul dalam pembinaan olahraga dan prestasi.
“Jawa Timur punya 41 juta penduduk dan ekonomi terbesar kedua di Indonesia. Tapi pembangunan tak akan lengkap tanpa kemajuan di bidang olahraga,” tegasnya.
Ketua KONI Jatim M. Nabil juga memberikan apresiasi atas lancarnya kirab yang dimulai dari Madura. Ia menilai antusiasme masyarakat adalah pertanda baik bagi suksesnya Porprov kali ini.
“Semua prosesi kirab berjalan sangat baik. Yang terpenting, Porprov kali ini benar-benar naik kelas, baik dari sisi jumlah cabang olahraga dan peserta, maupun kualitas penyelenggaraan dan prestasi,” jelas Nabil.
Nabil juga menegaskan bahwa Porprov tahun ini menargetkan empat sukses: sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses administrasi, dan sukses perekonomian daerah.
Kirab api selanjutnya akan melanjutkan perjalanan menuju Malang Raya dan akan digunakan dalam seremoni pembukaan Porprov IX yang akan digelar pada 28 Juni 2025 di Stadion Gajayana Kota Malang, yang rencananya akan dibuka langsung oleh Gubernur Khofifah.
Kirab api ini tak hanya membawa cahaya, tetapi juga semangat. Semangat untuk bersaing secara sehat, untuk bersatu sebagai provinsi, dan untuk terus mengukir prestasi di panggung nasional maupun internasional. Porprov IX Jatim 2025 menjadi momentum emas bagi lahirnya atlet berprestasi dari seluruh penjuru Jawa Timur. (ivan)
