“Ini juga tidak lepas dari peran KONI Jawa Timur, Dispora di kota Kabupaten, Askab/Askot PSSI Jawa Timur yang membina mereka semua dari tingkat dasar,” ucapnya
Bahkan, Dyan menyebut bahwa Jatim adalah barometer pemain sepak bola Indonesia. Sebab, 6 orang pemain berasal dari Jatim.
“Bisa dibuktikan bahwa 6 pemain ini asal Jatim. Saat ini yang hadir hanya 4 Bu Gubernur. Karena 2 orang lainnya sedang turnamen FA di Jakarta,” tuturnya
Dirinya berharap Jawa Timur bisa selalu mempunyai _Grassroot_ atau akar rumput yang besar. Sebab, menurutnya prestasi dan capaian luar biasa tidak ada artinya jika tidak dibina bersama-sama.
“Harapannya akar rumput atlet di Jatim akan selalu besar. Sebab, Ibu jika pembinaan di tingkat dasar ini kosong dan tidak berkualitas. Maka peran pembinaan ditingkat dasar sangat diperlukan,” harapnya