Surabaya, PustakaJC.co - Rumah yang terlihat bersih belum tentu bebas dari hama. Beberapa benda sehari-hari yang tampak tidak berbahaya ternyata dapat memancing kehadiran hewan pengganggu seperti semut, kecoa, nyamuk, hingga tikus.
Dilansir dari Beautynesia, salah satu pemicunya adalah lilin aromaterapi atau pengharum ruangan beraroma buah dan bunga. Aroma manis dapat disalahartikan hama sebagai sumber makanan alami seperti nektar.
Benda lain yang tak kalah mengejutkan adalah router Wi-Fi, konsol game, dan stop kontak listrik. Perangkat elektronik yang menyala memancarkan kehangatan yang disukai hama. “Kecoa dan kutu kasur menyukai kehangatan dari router, konsol game, dan pelindung lonjakan listrik,” ujar Nicole Carpenter, Presiden Black Pest Prevention.
Selain itu, pel dan spons yang lembab juga berpotensi menjadi sarang lalat saluran maupun kecoa. Benda-benda ini sebaiknya dikeringkan di tempat terbuka agar tidak menjadi sumber kelembapan yang disukai hama.
Pot tanaman dengan sistem penyiraman otomatis pun bisa menjadi magnet bagi nyamuk dan lalat jamur akibat genangan air di dalamnya. Membersihkan reservoir air secara rutin menjadi langkah pencegahan yang efektif.
Tak kalah penting, tas belanja kain atau goni yang sering digunakan berulang kali berisiko membawa telur ngengat atau kecoa dari luar. Disarankan untuk mencuci tas secara berkala atau mengibaskannya di luar rumah sebelum disimpan.
Dengan mengenali sumber-sumber tak terduga ini, pemilik rumah dapat mengambil langkah pencegahan sederhana demi menjaga lingkungan tetap bersih dan bebas hama.
