Adminduk Langsung Jadi, Warga Silo Serbu Layanan Bunga Desaku Cantik

pemerintahan | 27 Juni 2025 21:49

Adminduk Langsung Jadi, Warga Silo Serbu Layanan Bunga Desaku Cantik
saat masyarakat memanfaatkan layanan Adminduk On The Spot di Bunga Desaku Cantik. (dok jatimpos).

JEMBER, PustakaJC.co – Warga Kecamatan Silo berbondong-bondong memanfaatkan layanan administrasi kependudukan (adminduk) dalam program Bunga Desaku Cantik yang digelar Pemerintah Kabupaten Jember pada 27 hingga 28 Juni 2025.

Program yang merupakan kepanjangan dari Bupati Ngantor di Desa dan Kelurahan Cinta Statistik ini menghadirkan layanan langsung dari berbagai instansi, termasuk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Jember. Dilansir dari jatimpos.co, Jumat, (27/6/2025).

Kepala Disdukcapil Jember Bambang Saputro S.H., M.Si menyampaikan bahwa keikutsertaan pihaknya merupakan bentuk sinergi antarperangkat daerah dalam mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Kami membuka layanan adminduk di dua titik, yakni Lapangan Sempolan dan Kantor Desa Sidomulyo. Warga tidak perlu jauh-jauh ke kota, cukup datang ke lokasi, semua layanan kami hadirkan di sini,” kata Kepala Disdukcapil Jember Bambang Saputro.

Pada hari pertama pelaksanaan, Disdukcapil Jember mencatat sebanyak 315 permohonan layanan yang ditangani. Rinciannya antara lain:

68 pembuatan Kartu Keluarga, 144 pencetakan KTP elektronik, 52 perekaman data KTP, 48 akta kelahiran, 1 surat pindah, 1 biodata WNI, dan 1 buku nikah hasil isbat

Salah satu pasangan warga, Vicko Felan dan Lusi Susanti, mengaku sangat terbantu dengan kehadiran layanan di tempat ini.

“Wah, ini sangat membantu kami. Apalagi banyak dokumen adminduk yang kami urus, seperti akta kelahiran dan KTP-el,” ungkap mereka.

Mereka menyebut proses pengurusan tidak rumit karena persyaratan administrasi yang dibutuhkan cukup sederhana dan mudah dipenuhi.

Selain adminduk, masyarakat juga bisa mengakses berbagai layanan publik lain seperti BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, layanan kesehatan gratis, hingga pasar murah dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jember.

Menurut Bambang, program ini merupakan salah satu cara paling efektif untuk menjangkau masyarakat di pelosok yang selama ini kesulitan mengakses layanan.

“Kami harap warga bisa memanfaatkan program ini sebaik-baiknya karena ini bukti nyata bahwa pemerintah hadir di tengah masyarakat,” pungkasnya. (ivan)