Berdasarkan data P-APBD 2025 Kota Batu:
•Pendapatan daerah diproyeksikan sebesar Rp1,095 triliun, naik Rp3,8 miliar dari APBD murni.
•Belanja daerah dipangkas menjadi Rp1,240 triliun, turun Rp6,35 miliar.
•Silpa 2024 sebagai sumber pembiayaan ditetapkan sebesar Rp144,1 miliar, turun Rp10,17 miliar dari tahun sebelumnya.
Saat ini, Raperda P-APBD 2025 masih dalam tahap evaluasi di Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk memastikan kesesuaian dengan Perubahan RKPD 2025, RPD 2023–2026, dan Rancangan Akhir RPJMD 2025–2030.
“Mudah-mudahan ini menjadi anggaran yang partisipatif, akuntabel, dan benar-benar berpihak pada kepentingan rakyat,” tandas Wali Kota yang akrab disapa Cak Nur. (ivan)