Kepala Dinas Sosial Provinsi Jatim, Restu Novi Widiani, mencatat ada 113 penerima tali asih tahun ini, terdiri dari 3 perintis kemerdekaan, 31 ahli waris Pahlawan Nasional, dan 79 istri perintis yang telah wafat.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kali ini pelepasan tali asih dilengkapi defile pembawa foto-foto pahlawan. Menurut Khofifah, inisiatif ini penting untuk menghidupkan kembali teladan para pejuang.
“Kami ingin semangat nasionalisme tidak hanya muncul di bulan Agustus, tapi tumbuh kuat sepanjang waktu,” pungkasnya. (ivan)