Dari total Rp 450,2 miliar, dana tersebut dialokasikan ke tiga proyek besar:
•Jalan Lingkar Luar Barat (JLLB) ruas Sememi–Romokalisari senilai Rp 42,1 miliar.
•Pelebaran Jalan Wiyung–Lakarsantri Rp 130,2 miliar.
•Proyek drainase diversi Gunungsari Rp 50,1 miliar.
Irvan menambahkan, pengajuan pinjaman telah melalui kajian kelayakan.
“Secara ekonomi, rasio manfaat terhadap biaya (BCR) di atas 1, artinya layak. Dari sisi kemampuan bayar, rasio DSCR Pemkot di atas 2,5, sehingga sehat untuk mengambil pinjaman,” jelasnya.