SURABAYA, PustakaJC.co - Taman Apsari Surabaya mengalami kerusakan usai gelaran Pesta Rakyat HUT ke-80 RI di depan Gedung Negara Grahadi. Pemprov Jawa Timur bergerak cepat menanggung penuh biaya perbaikan yang ditaksir mencapai Rp 150 juta.
Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Pengelolaan Keanekaragaman Hayati DLH Surabaya, Myrna Augusta Aditya, mengatakan sejumlah fasilitas taman mengalami kerusakan akibat padatnya pengunjung pada malam puncak perayaan, dilansir dari jawapos.com, Rabu, (20/8/3025).
“(Fasilitas yang rusak) hanya bangku taman. Yang lain lebih ke tanaman yang rusak terinjak-injak. Perkiraan sekitar Rp 150 juta (biaya perbaikannya),” ujarnya, Selasa, (19/8/2025).
DLH Surabaya telah melakukan langkah cepat dengan membersihkan area yang terdampak.
“Setelah dicek kerusakan, petugas langsung melakukan pembersihan tanaman yang mati, dan tanah dicangkul agar siap tanam. Bertahap dilakukan penanaman mulai besok,” imbuh Myrna.
Meski sedang diperbaiki, Taman Apsari tetap dibuka untuk masyarakat. Seluruh biaya pemulihan ditanggung oleh Pemprov Jatim.
“Kami sudah berkoordinasi untuk segera dilakukan penggantian tanaman yang rusak oleh Provinsi Jatim. Kita perkirakan 2 atau 3 hari, karena juga harus mendatangkan tanaman dulu,” terangnya.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen menjaga keindahan ikon ruang terbuka hijau di pusat kota.
“Terkait taman (Apsari yang rusak) saya sudah berkoordinasi dengan Pak Wali Kota Surabaya (Eri Cahyadi), dan desain taman nanti juga tetap mengikuti yang sebelumnya,” kata Khofifah.
Dengan langkah cepat perbaikan ini, Taman Apsari dipastikan akan kembali asri dalam waktu dekat sehingga tetap bisa menjadi ruang publik favorit warga Surabaya. (ivan)