PROBOLINGGO, PustakaJC.co – Sebanyak 410 Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Probolinggo menerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya sebagai bentuk apresiasi negara atas pengabdian 10, 20, hingga 30 tahun. Penyerahan dilakukan langsung oleh Bupati Probolinggo, Gus Muhamad Haris, di Auditorium Madakaripura, Senin, (25/8/2025).
Bupati Haris menegaskan penghargaan ini bukan sekadar simbol, melainkan pengakuan atas dedikasi ASN yang telah lama mengabdi. Dilansir dari bhirawaonline.co.id, Selasa, (26/8/2025).
“Ini bukan hanya simbol, melainkan wujud komitmen pemerintah dalam memberikan apresiasi terhadap loyalitas dan pengabdian ASN,” ujarnya.
Berdasarkan data, penghargaan Satyalancana XXX tahun diberikan kepada 36 ASN, XX tahun kepada 43 ASN, dan X tahun kepada 331 ASN. Dari total penerima, 392 orang masih aktif, 17 orang sudah purna tugas, dan 1 orang merupakan mutasi luar daerah.
Bupati Haris berharap penghargaan tersebut dapat menjadi motivasi ASN untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
“Saya harap tidak sekadar menjadi piagam yang disimpan, tetapi pengingat agar kita tetap amanah dalam mengabdi,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya peran ASN dalam mendukung visi pembangunan Kabupaten Probolinggo melalui konsep Probolinggo SAE (Sejahtera, Amanah-Religius, dan Eksis Berdaya Saing). Bahkan, ia meminta camat bertransformasi sebagai pemimpin sejati.
“Camat ke depan harus menjadi CEO di wilayahnya, mampu memimpin koordinasi lintas sektor dan menyelesaikan permasalahan di masyarakat,” tegas Bupati Haris.
Selain itu, jenjang karier ASN ditegaskan akan dilakukan secara transparan dan berbasis kinerja.
“Saya punya tim profiling yang memantau kinerja setiap ASN. Promosi jabatan tidak lagi berdasarkan kedekatan, tapi murni dari prestasi kerja,” tandasnya.
Menutup arahannya, Bupati Haris mengajak seluruh ASN untuk istiqomah menjaga integritas dan terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
“Saya doakan panjenengan semua sehat, panjang umur, dimudahkan rezeki, dan lunas semua hutang. Aamiin ya robbal alamin,” pungkasnya. (ivan)
 
                     
                                 
                                 
                                 
                                 
                                