Lomba akan berlangsung pada 15–17 Oktober 2025, dengan pemenang memperoleh trofi dan uang pembinaan dari panitia.
Sementara itu, Asisten III Pemkab Jember Isnaini Dwi Susanti menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk komitmen Pemkab Jember dalam menanamkan nilai Islam yang moderat serta memperkuat semangat kebangsaan.
“Santri diharapkan tidak hanya pandai membaca Al-Qur’an, tetapi juga memahami dan mengamalkan isinya. Mereka harus bisa menjadi teladan dan menyebarkan dakwah yang damai serta menyejukkan,”tegas Isnaini. (ivan)