Oleh karena itu Wagub Emil mengajak bersama-sama menjaga kondisivitas situasi ramadhan dengan penuh kedamaian dan kebaikan. "Jadikan bulan ramadhan dengan penguatan disiplin untuk menjauhkan hal-hal yang dilarang agama," jelasnya.
Esensi bulan ramadhan, kata Wagub Emil, bukan hanya ibadah dalam konteks baca Al Qur'an dan sholat, akan tetapi menjauhkan diri dari tutur kata yang menyakiti orang lain, menjauhkan diri dari ketidakjujuran dan menjauhkan diri dari pikiran negatif.
"Ini adalah nasib keseharian kita sebagai insan yang baik di tengah masyarakat. Tidak ada manusia sempurna dan selalu ada ruang perbaikan," tuturnya.