Ia juga menyoroti pentingnya penguatan program kepemudaan yang mengangkat budaya lokal. Saat ini, program tersebut dinilai masih bersifat acara semata dan belum menyentuh isu strategis seperti kreativitas dan literasi budaya.
“Program kepemudaan pun seringkali masih cenderung bersifat event-based dan belum menyentuh substansi ke arah pengembangan isu kreativitas, kewirausahaan sosial, literasi budaya, dan penguatan identitas lokal,” tambah juru bicara Komisi E dari Fraksi PDI Perjuangan itu.
Indriani mengajak semua pihak untuk bersama-sama menguatkan gerakan pelestarian budaya yang lebih sistemik, terutama melibatkan generasi muda agar warisan budaya Jawa Timur tetap lestari dan berkembang. (ivan)