Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi karya kolosal ini sekaligus mengingatkan pentingnya menjaga persatuan bangsa.
“Makna persatuan adalah refleksi kebangsaan yang inklusif dan partisipatif, diperjuangkan bersama oleh pemimpin dan rakyat Indonesia. Jawa Timur harus menjadi rumah nyaman bagi semua warga bangsa tanpa memandang suku, agama, budaya, tradisi, dan adat istiadat,” ujar Khofifah.
Ia menegaskan, semangat kebersamaan sejalan dengan tema HUT RI ke-80: “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.” Menurutnya, menjaga persaudaraan, kerukunan, dan toleransi antarumat beragama adalah kunci memperkuat persatuan.
“Jawa Timur harus menjadi rumah yang nyaman bagi seluruh warga bangsa yang beraneka suku, agama, budaya, tradisi, dan adat istiadat,” tegasnya.