Kopi Siswa SMKN 1 Turen Ludes Diserbu di Misi Dagang Jatim–NTT

parlemen | 09 November 2025 05:02

Kopi Siswa SMKN 1 Turen Ludes Diserbu di Misi Dagang Jatim–NTT
Gubernur Khofifah dan Wagub Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Johanis Asadoma menikmati kopi buatan siswa SMKN 1 Turen dalam Misi Dagang dan Investasi antara Provinsi Jawa Timur dan NTT. (dok bhirawa)

KUPANG, PustakaJC.co – Aroma kopi buatan tangan siswa SMKN 1 Turen, Kabupaten Malang, sukses menyedot perhatian pengunjung Misi Dagang dan Investasi antara Provinsi Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Sebanyak 350 cup kopi ludes terjual dalam waktu singkat di Hotel Aston Kupang, Jumat, (8/11/2025).

 

Booth Teaching Factory (Tefa) SMKN 1 Turen menjadi salah satu yang paling ramai dikunjungi. Bahkan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur NTT Irjen Pol (Purn) Johanis Asadoma turut mampir mencicipi racikan kopi karya siswa SMK tersebut. Dilansir dari bhirawaonline.co.id, Minggu, (9/11/2025).

 

“Anak-anak saya dari SMKN 1 Turen luar biasa lihainya. Keahliannya meracik kopi sudah seperti barista profesional,” ujar Khofifah dengan bangga.

 

 

 

Johanis pun ikut memuji cita rasa kopi siswa Jawa Timur itu. 

 

“Rasanya khas dan lezat. Mereka sangat terampil. Ini bisa jadi inspirasi bagi siswa vokasi di NTT,”katanya.

 

Partisipasi SMKN 1 Turen menjadi simbol hadirnya pendidikan vokasi dalam penguatan ekonomi daerah. Melalui konsep Teaching Factory, sekolah binaan Dinas Pendidikan Jatim ini menunjukkan bahwa siswa SMK bisa menjadi pelaku ekonomi mandiri dan berdaya saing.

 

 

 

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Aries Agung Paewai mengapresiasi prestasi siswa SMKN 1 Turen. 

 

“Mereka bukan hanya belajar teori, tapi benar-benar menghasilkan produk bernilai ekonomi. Ini bukti pendidikan vokasi yang berdampak,” tegasnya.

 

Misi dagang Jatim–NTT 2025 menjadi gelaran ke-10, melibatkan 155 pelaku usaha dari dua provinsi. Kegiatan ini bukan hanya memperkuat jejaring bisnis, tapi juga membuka ruang bagi generasi muda untuk berinovasi dan berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi lintas daerah. (ivan)