SURABAYA, PustakaJC.co - Tidak hanya sekadar pameran produk, keikutsertaan para nasabah Bank UMKM Jatim dalam misi dagang di Kupang, NTT, juga membuka peluang kerja sama konkret antarwilayah. Antusiasme pengunjung terhadap stan buah-buahan asal Jawa Timur menjadi bukti bahwa produk hortikultura Jatim semakin diperhitungkan di pasar nasional.
Direktur Utama Bank UMKM Jatim, Irwan Eka Wijaya Arsyad, menegaskan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bagian dari strategi memperluas jaringan bisnis pelaku UMKM. Dilansir dari bhirawaonline.co.id, Selasa, (11/11/2025).
“Kami berkomitmen mendukung petani lokal agar produknya tidak hanya dikenal di Jawa Timur, tetapi juga menembus pasar nasional bahkan ekspor,” ujarnya.
Ia menambahkan, sektor agrikultura menjadi salah satu fokus pembiayaan produktif Bank UMKM Jatim. Program kredit Prokesra dengan bunga rendah 3 persen per tahun terus diperluas untuk mendukung pengembangan varietas unggulan di berbagai daerah.
“Dengan skema pembiayaan yang terjangkau, para pelaku UMKM bisa berinovasi tanpa terbebani modal besar. Hasilnya, kualitas produk meningkat dan daya saing ikut terangkat,” jelas Irwan.
Sementara itu, Pimpinan Cabang Bank UMKM Jatim Kediri, Suwarno, mengungkapkan bahwa dukungan perbankan terhadap sektor pertanian terbukti efektif meningkatkan kapasitas petani.
“Kami melihat langsung bagaimana inovasi seperti yang dilakukan Pak Agus Joko Susilo mampu mengangkat nama Kediri sebagai sentra alpukat unggulan,” katanya.
Senada, Pimpinan Cabang Banyuwangi, Agus Handoyo, menilai potensi hortikultura di wilayahnya terus berkembang. Produk seperti jambu citra dan buah naga kini mulai menembus pasar luar daerah.
“Ini bukti bahwa dengan pembinaan dan akses permodalan yang tepat, petani bisa tumbuh mandiri dan berkelanjutan,” ujar Pimpinan Cabang Banyuwangi ini.
Melalui misi dagang ini, Bank UMKM Jatim memperkuat peran sebagai mitra strategis Pemprov Jatim dalam pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal. Ke depan, bank daerah ini akan terus mendorong kolaborasi lintas sektor agar UMKM semakin kuat, mandiri, dan mampu bersaing di tingkat nasional. (ivan)
