PGRI Dukung Pengangkatan Guru Honorer Jadi PPPK 2025

pendidikan | 10 Agustus 2025 16:53

 

Unifah memaparkan bahwa menurut perhitungan PGRI, kebutuhan formasi guru PPPK di Indonesia awalnya mencapai 1,6 juta. Pemerintah telah mengangkat satu juta guru, di mana 700 ribu di antaranya lolos seleksi. Saat ini PGRI memfokuskan pendataan pada formasi R2, R3, serta tenaga kependidikan.

 

Kepala Dindik Jatim, Aries Agung Paewai, menjelaskan bahwa pihaknya mengusulkan 17 ribu guru tidak tetap (GTT) dan pegawai tidak tetap (PTT) untuk diangkat sebagai PPPK paruh waktu.

 

“Yang memenuhi syarat langsung kami ajukan. Mudah-mudahan dari kementerian nanti akan menyetujui,” ucapnya.

 

Ia menambahkan, formasi PPPK penuh masih dalam tahap evaluasi oleh Kementerian PANRB, sementara data untuk usulan paruh waktu telah lengkap.

 

“Mudah-mudahan semua terpenuhi dari data yang ada. Karena ada juga data guru-guru kita yang masih tidak memenuhi syarat,” tuturnya.

 

Ketua PGRI Jatim, Djoko Adi Walujo, mengungkapkan bahwa pelantikan kali ini diikuti oleh 34 kabupaten/kota dari total 38 wilayah, karena empat daerah lainnya belum melaksanakan konferensi pengurus.

 

Ia menegaskan bahwa ke depannya PGRI harus menjadi wadah bagi pendidikan profesional yang memiliki keahlian, tanggung jawab, serta mampu membangun solidaritas di kalangan pendidik. (nov)