Antara Kalingga dengan kerajaan-kerajaan di negeri Melayu memang terjalin ikatan kekerabatan yang cukup erat. Ibunda Kartikeyasinga atau mertua Ratu Shima adalah putri dari Kerajaan Sribuja yang berpusat di Palembang. Kelak, kerajaan ini ditaklukkan oleh Sriwijaya pada 683 M.
Setelah diperistri oleh Kartikeyasinga, Ratu Shima sempat tinggal di kawasan yang disebut Adi Hyang--di pegunungan Dieng--yang sampai saat ini masih didapati candi-candi bercorak Hindu. Maka, sempat terjadi perdebatan terkait lokasi Kerajaan Kalingga meskipun dugaan terkuat tetap Jepara (Solichin Salam, R.M.P. Sosrokartono: Sebuah Biografi, 1987:14).
Berdasarkan dokumentasi surat menyurat milik Kekhalifahan Bani Umayyah yang disimpan di Museum Granada, Spanyol, diketahui jika Khalifah Utsman bin Affan ketika itu sempat mengutus armada lautnya yang dipimpin Muawiyah bin Abu Sufyan untuk melakukan ekspedisi mengenalkan Islam ke daratan China, termasuk ke Nusantara.