Empat Desa Wisata Cantik di Indonesia yang Butuh Perhatian Serius

wisata | 01 Mei 2025 21:56

Empat Desa Wisata Cantik di Indonesia yang Butuh Perhatian Serius
Empat Desa Wisata Cantik di Indonesia yang Butuh Perhatian Serius (dok detiktravel)

SURABAYA, PustakaJC.co - Indonesia memiliki banyak desa wisata dengan pesona alam dan budaya yang luar biasa. Namun, sejumlah desa wisata cantik di berbagai daerah ternyata masih menghadapi beragam kendala yang membutuhkan perhatian lebih, baik dari pemerintah maupun pemangku kepentingan lainnya.

 

Berikut ini empat desa wisata yang dinilai potensial tetapi memerlukan dukungan lebih serius agar bisa berkembang secara optimal.

 

1. Desa Wisata Teluk Kiluan, Lampung

Desa ini menjadi salah satu destinasi unggulan dengan daya tarik utama berupa atraksi lumba-lumba di laut lepas. Selain itu, Teluk Kiluan memiliki Laguna Gayau dan pantai berbatu yang eksotis. Namun, keterbatasan infrastruktur, minimnya layanan kesehatan, dan pengelolaan sampah yang belum memadai menjadi tantangan serius bagi masyarakat setempat.

 

2. Desa Wisata Wonokitri, Jawa Timur

Desa ini merupakan pintu masuk menuju kawasan Gunung Bromo dari sisi utara. Terletak di Kabupaten Pasuruan pada ketinggian hampir 2.000 meter di atas permukaan laut, Wonokitri menjadi pusat budaya masyarakat Suku Tengger. Kearifan lokal dan tradisi adat masih sangat terjaga, namun pengembangan fasilitas wisata dan promosi masih kurang maksimal.

 

3. Desa Wisata Wae Rebo, Nusa Tenggara Timur

Dikenal sebagai desa di atas awan, Wae Rebo memiliki rumah adat Mbaru Niang yang unik serta pemandangan pegunungan yang memesona. Meski telah dikenal secara internasional, akses jalan menuju desa ini masih sulit dijangkau dan fasilitas pariwisata sangat terbatas.

 

4. Desa Wisata Sade, Nusa Tenggara Barat

Terletak di Lombok Tengah, Desa Sade mempertahankan rumah adat suku Sasak dan tradisi menenun yang masih dilestarikan oleh warganya. Namun, desa ini juga menghadapi tantangan berupa keterbatasan infrastruktur dan ancaman terhadap kelestarian budaya akibat perkembangan pariwisata modern.

 

Keempat desa wisata ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi pariwisata berkelanjutan berbasis budaya lokal. Dengan perhatian dan dukungan yang tepat, desa-desa ini dapat menjadi contoh sukses pembangunan pariwisata yang memberdayakan masyarakat sekaligus menjaga kekayaan budaya Indonesia.(nov)