Festival Jalur Rempah di Lereng Bromo, Budaya Lokal Jadi Magnet Wisata

wisata | 22 September 2025 05:31

Festival Jalur Rempah di Lereng Bromo, Budaya Lokal Jadi Magnet Wisata
Festival Jalur Rempah di Tengger Culture Center, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan menghadirkan beragam kesenian tradisional. (dok bhirawa)

PASURUAN, PustakaJC.co — Festival Jalur Rempah di Tengger Culture Center, Tosari, Kabupaten Pasuruan, Minggu, (21/9/2025), sukses memikat ribuan pengunjung. Beragam kesenian tradisional ditampilkan, mulai dari seni terbang, ketipung, slompret, pencak kembangan, hingga jaran kencak Tengger, bantengan, dan fashion batik khas Pasuruan.

 

Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan, Merita Rusdi Sutejo, menyebut festival ini bukan sekadar hiburan, tetapi bukti kayanya warisan budaya bangsa. Dilansir dari bhirawalnline.co.id. senin, (22/9/2025).

 

“Festival ini menunjukkan betapa kayanya budaya kita. Setiap tampilan membawa pesan mendalam tentang identitas masyarakat lokal,” ujar Merita.

 

 

 

Menurutnya, seni tradisional tetap relevan meski zaman terus berubah. Batik, misalnya, dengan sentuhan modern bisa tampil elegan tanpa meninggalkan akar budaya. Ia menegaskan peran masyarakat sangat penting untuk melestarikan tradisi.

 

 

“Jika tidak dijaga, lambat laun seni tradisional bisa hilang. Semua ini adalah identitas yang harus kita rawat bersama,” imbuhnya.

 

Festival Jalur Rempah diyakini mampu menumbuhkan kebanggaan sekaligus peluang ekonomi kreatif. Merita berharap generasi muda semakin mencintai budaya daerah dan menjadikannya inspirasi usaha.

 

 

“Semoga anak-anak muda makin bangga dengan produk lokal dan bisa memanfaatkannya untuk membuka usaha kreatif, khususnya di bidang fashion,” pungkasnya. (ivan)