“Yang paling penting, kita sudah masuk ke institusi Raja. Ini peluang besar untuk kolaborasi pendidikan, budaya, dan ilmu keislaman,” tambah Nasaruddin.
Selain menghadiri forum, Menag juga akan memantau persiapan operasional ibadah haji yang akan berlangsung mulai pekan depan.
Langkah ini tak hanya mengukuhkan posisi Indonesia di jantung keilmuan Islam dunia, tetapi juga membuka jalan bagi proyek-proyek prestisius yang akan mengangkat citra keislaman Indonesia di mata dunia. (ivan)