Ia memastikan aksi ini murni gerakan sukarela dari para alumni santri di seluruh wilayah Pati. Dukungan logistik seperti truk, alat peraga, hingga konsumsi berasal dari para donatur.
“Ini murni dari keresahan kami. Tidak ada yang menunggangi,” tandasnya.
Aksi ini direncanakan akan diikuti oleh sekitar 5.000 peserta dari berbagai kecamatan di Pati, seperti Juwana, Kayen, Batangan, Pati Kota, hingga Cluwak. Para santri menegaskan bahwa mereka bukan sekadar alumni, tapi juga bagian dari masyarakat yang peduli pada keadilan dan keberlangsungan pendidikan keagamaan. (ivan)