Optimisme dan Harapan: Di tengah kesulitan dan ketidakpastian, Hijrah adalah manifestasi optimisme dan keyakinan akan pertolongan Allah. Ini mengajarkan bahwa setelah kesulitan, pasti ada kemudahan.
Memasuki 1 Muharram adalah saat yang tepat untuk meneladani spirit Hijrah dan melakukan refleksi diri secara mendalam:
Hijrah dari Kebiasaan Buruk Menuju Kebiasaan Baik:
Introspeksi: Apa saja kebiasaan negatif yang selama ini menghambat perkembangan diri atau merugikan orang lain? (Misal: menunda-nunda pekerjaan, terlalu banyak scrolling media sosial, kurang sabar).
Aksi Nyata: Buat komitmen untuk meninggalkannya dan menggantinya dengan kebiasaan positif yang lebih produktif dan bermanfaat. (Misal: disiplin waktu, membaca buku, berolahraga).
Hijrah dari Sifat Buruk Menuju Akhlak Mulia:
Introspeksi: Sifat-sifat apa yang perlu diperbaiki? (Misal: mudah marah, dengki, sombong, malas beribadah).
Aksi Nyata: Berusaha untuk lebih sabar, pemaaf, rendah hati, dan meningkatkan kualitas ibadah.