Perempuan tiga anak ini menyebut, Fatayat di era sekarang tak cukup hanya aktif di ranah sosial. Perempuan NU harus siap menghadapi era digital, bahkan melek terhadap isu Artificial Intelligence (AI).
“Fatayat harus jadi inspirasi. Kita harus paham digitalisasi, bahkan AI. Jangan sampai tertinggal zaman,” ujar perempuan tiga anak ini.
Lebih jauh, Titin menyoroti maraknya penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja. Ia menegaskan bahwa Fatayat Montong siap menjadi pilar pencegahan.