SURABAYA, PustakaJC.co – Ratusan pesilat dari berbagai perguruan silat memenuhi sejumlah titik di Surabaya pada malam Suro, Jumat, (27/6/2025) hingga Sabtu dini hari. Mereka berkonvoi sambil membawa atribut khas perguruan dan berkeliling kota.
Pantauan CCTV SITS Dishub Surabaya menunjukkan kerumunan pesilat terlihat di kawasan Kedung Baruk Merr, sebagian mengendarai motor tanpa helm dan menggunakan knalpot brong. Dilansir dari detik.com, Sabtu, (28/6/2025).
Petugas gabungan dari TNI, Polri, Dishub, serta Pamter perguruan silat langsung diterjunkan untuk melakukan penjagaan dan pengamanan. Penyekatan dilakukan di titik-titik strategis seperti Wonokromo (depan KBS), Merr, hingga akses masuk dari Timur, Selatan, dan Barat Surabaya.
Sejumlah pengendara yang melintas pun dialihkan ke jalur alternatif seperti Diponegoro, Dinoyo, dan Jagir.
“Saya dan warga kampung melekan (begadang), tadi sudah ada konvoi yang lewat di sini (Benowo) menuju pusat kota. Semoga tetap aman seperti tahun lalu,” kata Wendy, warga Benowo, Sabtu, (28/6/2025).
Hal senada disampaikan Rio, yang melihat kerumunan di Merr saat sedang berkendara. “Tadi ramai banget, tapi sudah ada penjagaan,” ucapnya.
Pemerintah Kota Surabaya dan aparat keamanan mengimbau masyarakat, terutama para pesilat, untuk tetap menjaga ketertiban dan menjunjung tinggi nilai persaudaraan.
“Kami bersyukur suasana tetap terkendali. Tradisi ini penting, tapi ketertiban umum juga harus dijaga bersama,” ujar salah satu petugas pengamanan di lokasi. (ivan)