GRESIK, PustakaJC.co - Sampah bukan lagi sekadar limbah tak berguna. Di TPA Ngipik Gresik, limbah justru jadi sumber cuan dan energi. Berkat kerja sama cerdas dengan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gresik berhasil menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp168 juta per tahun dari pengelolaan sampah residu.
Sampah yang dijual berupa plastik multilayer seperti bungkus mi instan dan kemasan sachet yang sulit didaur ulang. Sampah tersebut diolah menjadi Refuse Derived Fuel (RDF) atau bahan bakar alternatif untuk industri semen. Dilansir dari gresiksatu.com, Rabu (4/6/2025).
“Saya datang langsung menawarkan kerja sama ke PT Semen Gresik. Alhamdulillah mereka menyambut baik,” ujar Kepala DLH Gresik Sri Subaidah, Rabu (4/6/2025).