Menyambut instruksi tersebut, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaannya. Menurutnya, kereta cepat akan membawa dampak besar pada mobilitas warga dan dunia usaha.
“Alhamdulillah sudah disampaikan (proyek kereta cepat), meski belum dimulai karena masih dibahas di pemerintah pusat. Tapi yang pasti kami sangat bahagia,” kata Eri, Senin, (18/8/2025).
Eri menegaskan Pemkot Surabaya akan memasukkan proyek kereta cepat ke dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan berkoordinasi intensif dengan Pemprov Jawa Timur. Ia optimistis, percepatan transportasi publik ini akan melahirkan akselerasi ekonomi kota.
“Insya Allah ketika kereta cepat sudah berjalan, kita sudah siapkan SRRL (Surabaya Regional Railway Line) yang rencananya mulai dikerjakan 2027. Alhamdulillah ini akan mempercepat pertumbuhan ekonomi Kota Surabaya,” imbuhnya.