SURABAYA, PustakaJC.co – Kementerian Agama mengapresiasi perkembangan wakaf produktif di Surabaya. Apresiasi ini disampaikan Dirjen Bimas Islam Abu Rokhmad saat peluncuran program Kick Off Surabaya Kota Wakaf di Convention Hall Arief Rahman Hakim, Rabu, (1/10/2025).
Abu Rokhmad menilai Surabaya bisa menjadi contoh wakaf produktif di tingkat nasional maupun internasional. Dilansir dari kemenag.go.id, Kamis, (2/10/2025).
“Dalam waktu kurang dari dua minggu, telah terhimpun wakaf uang sebesar Rp1,2 miliar dan jumlah ini akan terus meningkat,” ujarnya.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menekankan persatuan umat dalam menggerakkan zakat, infak, sedekah, dan wakaf.
“Dengan gerakan wakaf, Surabaya akan menjadi daerah baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,”tegasnya.
Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag, Waryono, menambahkan, gerakan ini bertujuan memperkuat literasi wakaf sekaligus mendorong penerapan wakaf produktif untuk kesejahteraan umat.
Kick off diikuti sekitar 1.500 peserta, termasuk ASN, mahasiswa, pengusaha, dan tokoh masyarakat, menandai langkah awal Surabaya sebagai Kota Wakaf pertama di Jawa Timur. (ivan)
