SURABAYA, PustakaJC.co - Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2025 di Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Surabaya berlangsung semarak. Sebanyak 528 mahasiswa dari 38 provinsi tampil mengenakan pakaian adat masing-masing, menegaskan semangat persatuan dalam keberagaman.
Direktur Eksekutif AMN Surabaya, Dhian Satria Yudha Kartika, mengatakan, kegiatan ini menjadi simbol nyata semangat Sumpah Pemuda yang mempersatukan berbagai suku, agama, dan budaya dalam satu tekad Indonesia. Dilansir dari bhirawaonline.co.id, Jumat, (31/10/2025).
“Para mahasiswa ini menunjukkan perbedaan yang indah dalam bingkai persatuan. Seperti para pemuda 1928, mereka bersatu membawa semangat Indonesia Emas 2045,” ujar Dhian.
AMN Surabaya menjadi tempat berkumpulnya mahasiswa penerima beasiswa dari seluruh Indonesia. Mereka menempuh studi di empat perguruan tinggi negeri di Surabaya, yakni Universitas Airlangga (Unair), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Negeri Surabaya (Unesa), dan UPN Veteran Jawa Timur.
Salah satu mahasiswa asal Sumatera Utara, Oskar Johnafrel Penggabean, mengaku bangga bisa menjadi bagian dari AMN Surabaya.
“Saya sangat senang, karena di sini saya bisa mengenal berbagai adat dan budaya dari seluruh Indonesia. Kami belajar bersama tanpa membedakan satu sama lain,” kata Oskar yang mengenakan pakaian adat Batak berselendang ulos dan ikat kepala Papua.
Asrama Mahasiswa Nusantara Surabaya merupakan hasil kolaborasi berbagai lembaga, termasuk Badan Intelijen Negara (BIN), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemenristekdikti), Kementerian PUPR, Pemprov Jatim, Kodam V/Brawijaya, dan Polda Jatim. (ivan)