Selain itu, DSDABM juga melakukan pemeliharaan pompa air dan pintu air di seluruh wilayah Surabaya. Menurut Syamsul, kesiapan perangkat pompa menjadi kunci utama dalam mengendalikan genangan dan mencegah banjir meluas.
Ia menambahkan, wilayah Surabaya selatan menjadi prioritas utama tahun ini. Pemkot tengah mengebut pembangunan lima rumah pompa di titik rawan banjir, yakni di Menanggal (belakang Mal Cito), Ahmad Yani (depan Taman Pelangi), Ketintang, Karah, dan Rungkut Menanggal.
“Beberapa proyek memang sedikit terlambat, tapi kami targetkan selesai sebelum akhir November 2025. Progresnya sudah 70 persen, sisanya akan kami kejar hingga Desember,” terangnya.